Skip to main content

Entah~

ketakutan hinggap
membayangi kebahagiaan

akan ada musim dingin
setelah musim panas

daun akan gugur
sehabis bunga bermekaran


akan datang malam dingin
setelah pagi yang hangat


kebahagiaan ini~
akankah bertahan?

tidak~ tidak ada yang abadi
di lembah fana ini
semuanya fana~
semuanya berbayang~

entah~
entah kenapa yang fana ini indah
begitu indah
hingga sanggup membawa
kesakitan yang menusuk

perjumpaan ini~
akankah berakhir dengan perpisahan?
perpisahan yang membunuh
membunuh jiwa dan perasaan

entah~
entah mengapa aku berharap
kebahagiaan fana ini akan kekal

tuhan, izinkan aku
untuk menjaganya lebih lama
aku ingin menjaganya,
kebahagiaan ini
hingga ku menutup mata
hingga aku, ia, kami duduk disampingmu

entah apa yang telah kuperbuat
hadiahmu begitu indah
begitu membahagiakan


tuhan,
jika aku tidak sanggup menjaganya
tolong jaga dia
agar selalu menjadi kebahagiaan
yang abadi di lembah fana ini
entah mengapa
aku begitu memujanya
tolong jaga dia
hanya untukku
hanya untukku!

entah mengapa aku egois
tapi kumohon
hanya untukku!
Untukku, tuhan!
Selamanya
hingga kubawa untuk bertemu denganmu

Comments

Popular posts from this blog

My University Life Story; Sophomore Year

Have I told you how severe my condition when I started my freshman year?? Have I told you that with that small amount of money, it was only enough for me to pay for the transportation (the long and tiring one) and a small pack of an ice tea?? YES it was only enough for that, daily. Every single day, I had to bring my own lunch box and a tumblr full of water from home... That added my heavy bag full with books already. No wonder I was always so small no matter how much I ate. lol :) Before you continue reading this article of my sophomore year in university, I strongly suggest you to read my freshman year story first, here: "Oktafia's Freshman Story" . So, let's now continue the story :)

My University Life Story; Junior Year

I remember that night as I just finished my class and I was on my way back home. It was a usual tiring day as I was walking down the bus’ shelter, crossing the super long bridge to take another bus route, it was so tiring both physically and mentally. I opened up my phone and looked up for the result of my latest test for the student exchange program to Beijing, only to find out I failed. All over again. I could not hold back my tears as I cried on my way to the bus, in that public space. In a flash, all the memories of failures came across my head. I remember back in high school, I held no money more than transportation fee as usual. But I braced myself with a friend to go miles away to the southern part of Jakarta, back and forth so many times after school and went back home late, for the student exchange program tests. These 2 kids of 14 years old running under the rain in the middle of the night, miles away from home, to get to the bus, only to try many times for the student e

Contoh Essay dalam B.inggris

seperti di postingan gue sebelumnya, gue pernah share tentang tips2 nulis beasiswa biar tembus buat univ2 dalam negri... and there you gooo... berikut ini adalah 2 essay gue yg tembus di universitas paramadina... *jadi beasiswa universitas paramadia itu ada 2 tahap, tahap pertama seleksi essay dari 1000 peserta seluruh indonesia, akan dipilih 150 essay/peserta untuk ikut tahap kedua yaitu tahap interview...dan berikut adalah kedua essay gue yg bikin gue lolos tahap interview beasiswa paramadia *pengumumannya sih belom, doain ja yaa* oia essay yang gue tulis dua duanya pake bahasa inggris *walaupun gak diwajibin dari pihak univ* tapi pake bahasa asing itu jadi nilai plus